IQNA

Kematian Salwan Momika Dibantah; Dia Ditahan di Norwegia dan Akan Dideportasi

7:48 - April 06, 2024
Berita ID: 3479875
IQNA - Pihak berwenang Norwegia dan Swedia membantah rumor terkait kematian Salwan Momika, pelaku pembakaran Alquran tahun lalu di Swedia, sebaliknya Norwegia mengumumkan keputusannya untuk menolak permintaan tinggalnya dan mendeportasinya.

Menurut Iqna, mengutip Pusat Informasi Swedia, pejabat kepolisian di Swedia dan Norwegia telah memastikan bahwa rumor terkait kematian Salwan Momika, seorang pencari suaka ekstremis dan pelaku pembakaran Alquran di Swedia tahun lalu, adalah tidak benar.

Di sisi lain, pihak berwenang Norwegia mengumumkan penangkapan Salwan Momika kemarin dengan tujuan mendeportasinya dari negara tersebut dan juga penolakan permintaan suakanya.

Pihak berwenang Norwegia menolak permohonan suaka Momika, dan pengadilan banding imigrasi Swedia sebelumnya telah memerintahkan deportasinya pada 27 Maret.

Dalam sebuah pernyataan, Dewan Migrasi Norwegia mengumumkan bahwa permohonan suaka Momika ditolak dan itulah sebabnya dia ditahan dengan tujuan deportasi. Pernyataan itu mengatakan Momika akan dikembalikan ke Swedia, tempat dia mengajukan permohonan suaka pertamanya berdasarkan Konvensi Suaka Dublin.

Akhir Oktober tahun lalu, juru bicara Departemen Imigrasi Swedia mengatakan Salwan Momika hanya mendapat izin bekerja dan tinggal di negara itu hingga 16 April.

Ia juga menambahkan bahwa setelah tanggal tersebut Momika tidak akan diberikan izin tinggal dan dia akan dideportasi dari negara tersebut.

Namun Momika mengajukan banding atas keputusan tersebut dengan mengajukan petisi ke Pengadilan Imigrasi Swedia, namun pengadilan ini akhirnya mengukuhkan perintah deportasinya pada 7 Februari. (HRY)

 

4208686

Kunci-kunci: Momika ، Kematian ، Dideportasi
captcha